Aku berhenti dan terpana. Bokep Arab Sebulan kemudian, saat porseni antar sekolah, aku juga kebagian tugas memotret aktivitas sekolahku di porseni. Disana Tia minta di gambar dengan pemandangan alam danau dan kurang lebihnya. Dia minta pendapatku dua gambar bugil dirinya yang paling baik yang mana. “Iya”, jawabku. Aku jadi ingat tugasku. Itupun belum tahu hasilnya sebab filmnya belum di cuci cetak. Saat memotret memeknya, kubilang juga bahwa memeknya tidak lebih menantang. Seusai membeli beberapa rol film kami melaju ke luar kota kearah Bukit tinggi di tepi danau. Paling2 gambar pakai baju minim”, kataku lagi. Lalu aku berdiri menghampiri Tia dan ckrek kami bergambar bugil berdua. Satu kaki Tia diangkat sedikit jadi memeknya kelihatan, lalu ujung penisku menempel di memeknya. Lalu dirinya mencetak kedua gambar itu sekali lagi, dan diberbagi kepadaku.
