Kemudian saat itu Bu Fanny mengajaku ke samping almari yang rupanya disana ada sebuah kasur matras. Bokep Cina Akupun tahu dengan maksud Bu fanny, kemudian akupun mendekatinya denganmemposisikan diri duduk disampingnya.Tanpa basa basi, Bu Fanny-pun langsung melucuti kemeja dan roknya yang serba minim itu. mau bu, Madha juga masih perjaka bu, hhe. “ Iya sayang, tapi pelan-pelan dulu yah !!!, ” ucapnya. “ Jujur ya Madha, selama ini ibu sring berperilaku genit sama kamu dan sering mendatangi meja kamu ketika mengajar kamu tahu karena apa ???, ” ucap bu Fanny bertnay padaku. Aku yang sudah tidak tahan lagi, kemudian aku mencoba mendorong dengan kencang penisku pada liang vaginanya,
“ Aow…Sssssssshhh…pelan-pelan Madha, sakit Madha, Ouhhhhh…., ” Desah Bu Fanny kesakitan ketika aku mencoba memasukan kepala penisku kedalam vagina-nya.Ternyata tidak segampang yang aku bayangkan menembus rapatnya vagina yang masih perawan.
>