Tak hanya itu balutan seragam ketat berwarna menyala membuat kulitnya yang putih semakin bercahaya. Bokep Barat Alfi bersedia” jawab Alfi
“Nah gitu donk hi hi hi.” Ujar Sabrina sambil mengerling dan tersenyum penuh arti ke Lidya. Jawaban Alfi tersebut semakin membuat Lidya gemas dan tak sabaran. Ia memang suka berlama-lama melakukan itu. Mengembang mengempis. Sepertinya ia memang tidak bohong. Sedangkan kakak tinggal berdua di sana, kan?”
“Akh! dan..Sabrina belum siap… ”kataku. “Hah?! Segera kuambil tisyu dari sakuku. Kenikmatan seperti inilah yang sangat kudambakan. Ternyata kehebohan itu membuat beberapa orang yang lalu lalang ikut-ikutan nimbrung. Pohon-pohon besar menjadikan kawasan ini bersih dan asri. “Engkau sudah gila? Akibatnya kami berdua basah kuyup ketika sampai di dalam mobil. “Nah sudah lega, kan?” tanya Lidya ketika pelukan mereka terpisah dan disambut anggukan Sabrina.Lidya senang melihat sebuah senyum kebahagiaan mengembang dari sahabatnya itu. Pandangan Alfi terus bergantian menatap ke arah ke dua gadis itu. “N..ooon..”tiba-tiba
>