Kepala dan rambutku diremas remas. Dua mataku diciumnya lembut.Mba Yola kini yang aktif. Bokep Jilbab/Hijab Kepalaku dipegang erat,Mmass..oohhh.. Rambutku dielusnya mesra. Pentil kanannya kusedot kuat. Mata Mba Yola menutup sejenak, seakan meresapi. Punggungku diusap usap. Kasihan Mba Yola , jatuh sakit sebab memikirkan kasus ini. Tangan kanannya menahan kepalaku yang masih mengecup kuping kirinya. Mba Yola dari dulu memang nggak berubah. Suara kecipak bibir memenuhi ruang makan. Kok tiba tiba gini… saya tak menjawabnya, cuma tersenyum. Celana jeansku sudah turun sampai mata kaki. Sedetik kemudian baru saya ingat bahwa kaos Mba Yola sedikit ketat dan dengan posisi memboncengnya yang miring berarti toketnya yang saya rasa itu.Tongkat kebanggaanku mulai menggeliat bangun. Mba Yola diam sejenak. Semoga bukan Mba Yola yang sedang ada masalah. Mmbbakk..eemmm.. Tangan kirinya meremas pantatku.Tangan kanannya menyentuh malu malu tongkatku. “Bukan apa – apa Mb. Geli Ntok..kamu mau apa sih. Maap ya Mb..habis kangen.
